Gy3ZRPV8SYZ53gDjSFGpi7ej1KCaPY791pMbjB9m

Postingan Populer

Bookmark

Ingin kerja sebagai Front-End Developer? Ketahui 10 pertanyaan interview berikut ini



BRCIngin kerja sebagai Front-End Developer? Ketahui 10 pertanyaan interview berikut ini — Bagi kamu yang ingin berkarier di bidang front-end developer, berikut ini adalah 10 daftar pertanyaan untuk kamu simak sebelum menghadapi interview.



Pastikan kamu tidak hanya siap di bidang administrasi maupun teknis sebelum melamar sebuah pekerjaan. Hal yang tak kalah penting tentunya mempersiapkan diri untuk menjawab berbagai pertanyaan interview, khususnya untuk kamu yang melamar untuk posisi front-end developer.



10 Daftar pertanyaan interview kerja front-end developer



Untuk menjadi seorang front-end developer, kamu perlu memahami dan mengerti beberapa hal yang mungkin ditanyakan saat wawancara kerja.



Agar lebih jelas, mari simak 10 pertanyaan interview kerja front-end developer berikut ini.



1. Apa itu version control system? — Version control system (VCS) merupakan sebuah sistem kontrol yang berupa program perekam setiap perubahan pada dokumen atau kumpulan data sehingga memungkinkan pengembang untuk mengembalikan suatu dokumen ke versi sebelumnya.



Adanya VCS dalam proses kerja front-end developer adalah dapat menjamin bahwa semua orang dalam tim pengembang mengerjakan versi dokumen yang paling baru atau termutakhir.



2. Apa saja keterampilan yang dibutuhkan seorang front-end developer? — Seorang front-end developer memiliki keharusan untuk dapat mengubah data kode menjadi tampilan antarmuka yang ramah pengguna.



Hal ini utamanya dapat dilakukan dengan cascading style sheets (CSS), JavaScript, HyperText Markup Language (HTML), dan sebagainya.



Selain itu, seorang front-end developer juga diharapkan memiliki soft skill berupa problem solving atau kemampuan memecahkan masalah.



3. Bagaimana Anda memastikan bahwa desain situs jejaring atau aplikasi web Anda bisa diakses dan ramah pengguna? — Pertanyaan ini umumnya ditanyakan untuk mencari tahu tingkat pemahaman seorang calon front-end developer mengenai kegunaan dan aksesibilitas suatu produk bagi pengguna akhir.



Kamu bisa menjawab pertanyaan ini dengan menjelaskan bahwa kamu akan memeriksa dan menguji aplikasi web di berbagai browser dan perangkat untuk memeriksa user experience.



Selain itu, kamu juga menjelaskan bagaimana langkah solutif agar produk bisa digunakan atau diakses oleh semua calon pengguna.



4. Apa perbedaan teknis antara centralized dan distributed version control system? — Kamu bisa menjawab pertanyaan ini dengan memperhatikan tabel berikut ini.





































Centralized VCSDistributed VCS
Menyimpan semua versi file atau dokumen di server pusatSetiap pengembang memiliki salinan semua versi kode atau file di komputer masing-masing
Proyek akan gagal jika server pusat rusak atau gagalProyek tetap bisa berjalan meski server crash karena pengembang memiliki salinan lengkap di sistem lokal
Hambatan untuk melakukan pekerjaan secara luringLebih fleksibel untuk melakukan pekerjaan secara luring karena ada lokasi cadangan



5. Sebutkan perbedaan antara DIV dan SPAN — Sebagai seorang front-end developer, kamu akan dituntut bisa menyebutkan perbedaan DIV dan SPAN yang bisa dilihat dari tabel berikut.















































DIVSPAN
Digunakan untuk memisahkan elemen-elemen yang berupa block-line dan line breakDigunakan untuk mengelompokkan elemen sebaris dalam dokumen HTML
Berisi atribut global untuk elemen tertentu dalam dokumen HTMLMencakup atribut tertentu yang berbasis global dan event attributes
Penggunaan tag <p> berada di bagian dalam tag <div>Tag <span> digunakan untuk menggunakan gaya CSS atau kata-kata tertentu dengan pilihan font tertentu
Tag div menggunakan batas dengan tinggi lebar atau piksel warna yang ditentukan untuk menata dokumen front-endTag span digunakan untuk kode pewarnaan dalam menggambarkan dokumen front-end



6. Bagaimana cara menyusun CSS dan JavaScript untuk memudahkan kolaborasi antar pengembang? — Front-end developer umumnya mengerjakan pengkodean dengan bantuan tim pengembang lain.



Pertanyaan ini adalah gambaran bagaimana tim tersebut bisa mengerti dan memahami proses pembuatan situs web maupun aplikasi web yang kamu buat.



Kamu bisa menjawab pertanyaan ini dengan memperhatikan tujuan pertanyaan tersebut adalah untuk mengetahui pengalaman calon front-end developer dalam mengorganisasikan kode serta komentar kode secara terintegrasi.



Selain itu, kamu juga dituntut bisa menjelaskan bagaimana proses pengkodean harus dilakukan secara sinergis.



Jawaban dari pertanyaan ini misalnya adalah kamu mengatur stylesheet dengan bagian untuk setiap komponen situs. Pada tiap bagian komponen situs ini memiliki beberapa komentar yang bisa dibaca dan dipahami oleh pengembang lain sehingga proses pengkodean bisa dijalankan secara kolaboratif.



7. Jelaskan apa itu Git Push dan Git Pull — Secara umum, seorang front-end developer diharuskan mampu menjelaskan apa itu Git Push dan Git Pull.



Pertama, Git Push merupakan perintah yang mendorong isi repositori lokal ke repositori jarak jauh untuk membagikan proyek secara terdistribusi.



Kedua, Git Pull merupakan perintah untuk menarik perubahan dari repositori jarak jauh dan menggabungkannya ke dalam repositori lokal. Git Pull memiliki dua perintah, yaitu Fetch dan Merge.



8. Apa itu React JS? — React JS merupakan library JavaScript yang digunakan untuk membangun tampilan antarmuka, terutama untuk aplikasi berbasis satu halaman.



React JS juga digunakan untuk membangun lapisan tampilan aplikasi web serta ponsel. Kegunaan React JS adalah memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi web besar yang dapat memodifikasi data tanpa perlu memuat ulang halaman. Kelebihannya adalah cepat, terukur, dan mudah.



9. Jelaskan konsep float CSS dan berikan contoh penggunaannya! — Pertanyaan ini umum ditujukan kepada front-end developer untuk mengetahui sejauh mana pemahaman mereka mengenai elemen CSS yang umum digunakan.



Calon front-end developer bisa menjawab pertanyaan ini dengan menjelaskan proses float CSS yang memberi informasi kepada browser untuk meletakkan elemen tertentu di sisi kanan maupun kiri sebuah container.



Float CSS digunakan untuk mengembangkan halaman web secara dinamis dan dapat mengubah ukuran laman situs berdasarkan resolusi pengguna akhir.



10. Apa saja kelebihan dari layanan web REST? — REST merupakan representational state transfer atau gaya arsitektur untuk menyediakan standar antara sistem komputer pada web agar memudahkan sistem tersebut untuk berkomunikasi satu sama lain. Keunggulan REST adalah sebagai berikut.



  1. Memiliki kurva pembelajaran sederhana karena berada dalam protokol HTTP.


  2. Penggabungan aplikasi bisa dilakukan secara kasar karena tidak antara kontrak jelas antara server dengan klien.


  3. Mudah diuji di dalam browser.


  4. Mendukung beberapa teknologi seperti JSON, XML, dan lainnya.


  5. Relatif lebih ringan digunakan.



Jadi itulah 10 pertanyaan umum dan teknis mengenai front-end developer yang perlu kamu siapkan sebelum menjalani proses interview.



Meski kamu sudah menguasai beberapa aspek teknis, namun kecakapan komunikasi dalam proses interview perlu dikuasai pula.



Komunikasi menjadi hal yang utama dalam menyampaikan kemampuan teknis dengan penguasaan verbal suatu aspek teknis dalam dunia developer.



Bagi kamu yang tertarik untuk mencari pekerjaan di bidang front-end developer, perihal persiapan wawancara ini perlu kamu pahami lebih lanjut.